MINAT anak muda terhadap seni dan karya milik Indonesia nampaknya sudah semakin berkurang. Terbukti dengan museum-museum seni yang masih kurang populer di kalangan wisatawan lokal.
Contohnya saja Museum seni rupa OHD di Magelang, Jawa Tengah. Museum ini pada 2011 didatangi lebih dari 2.000 pengunjung, namun sayangnya lebih dari setengahnya adalah wisatawan asing. "Memang, rata-rata penikmat seni lokal kita justru adalah orang asing," tutur Letty Surjo, Direktur OHD Museum saat pembukaan Museum OHD 3 di Magelang, Jawa Tengah beberapa waktu lalu. "Wisatawan asing ini datang dari berbagai negara seperti Belanda, Jerman, Amerika dan masih banyak lagi. Ini bukti bahwa karya seniman kita sudah dikenal mendunia," tambah Letty.
Letty mengakui memang karya seni lokal meskipun sudah diakui dunia namun belum begitu akrab di masyarakat Indonesia sendiri. "Namun kini minat untuk seni rupa sudah mulai banyak, dan tidak hanya di kalangan kolektor saja. Terbukti Museum OHD pengunjungnya juga ada yang dari kalangan pelajar," tukasnya.
"Karya-karya seni Indonesia itu sudah tidak diragukan lagi memiliki kualitas tinggi, namun sayangnya Indonesia belum memiliki infrastruktur yang solid, artinya belum banyak memiliki museum yang bisa menjadi tempat pembelajaran dan mengenalkan karya-karya seni ini kepada khalayak masyarakat," jelas Letty.
Karena itu menurutnya perlu lebih banyak museum seperti Museum OHD ini, agar semakin banyak tempat pembelajaran dan juga referensi bagi karya seni Indonesia. "Seniman lokal juga jadi memiliki ruang untuk memamerkan hasil karya mereka," kata Letty.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar